untuk menggapai sebuah angan yang tepencana, butuh kekuatan extra dalam aplikasi. tapi? betapa sulit ketika "kemalasan" menggerogoti jiwa dan raga. yang ada hanya kealphaan diri dalam segala rutinitas. jika itu yang terjadi, kehancuran demi kehancuran kan dipanen. sebenarnya tidak sulit melainkan sedikit mudah untuk menggapai semuanya.
perjuangan dan pengorbanan..
Bismillah..
Haruskah aku yang akhiri??
Aku cukup bersabar berada di jeruji suci ini. tapi, dalam setahun terakhir ini aku merasakan suatu keganjilan. aku tak mau menebak, pun tak mau menerka.. karna aku takut dengan apa yang akan terjadi. Pecundang atau pengecutkah aku?? hahaha.. setiap individu pasti pernah merasakan hal yang sama yang saat ini aku rasakan.
keganjilan yang kurasa, aku pikir bukan 100% karna ulahku, tapi juga karna ketidak mengertian mereka, pun mungkin ketidak adilan mereka. Aku menyalahkan mereka?? oh.. no.. I don't mean it..
Fuihh.. Ayah.. Ibu.. andai kalian tahu aku disini seperti apa??
(loh?? kenapa aku mengatakan ini kepada Ortuku???)
NO.. aku disini atas kehendakku dan mungkin juga kehendakNYA..
apapun yang terjadi aku yang wajib bin kudu menyelesaikannya sendiri..
aku tak harus bawa-bawa Ayah pun juga Ibu.. sudah cukup mereka membanting tulang untuk bisa kuberada disini.
Ya Rabb.. Pleasee... Sadarkan aku (Hati, otak, dan pikiran).. kuatkan aku.. aku yakin KAU punya rencana terindah dibalik ini semua..
Aku cukup bersabar berada di jeruji suci ini. tapi, dalam setahun terakhir ini aku merasakan suatu keganjilan. aku tak mau menebak, pun tak mau menerka.. karna aku takut dengan apa yang akan terjadi. Pecundang atau pengecutkah aku?? hahaha.. setiap individu pasti pernah merasakan hal yang sama yang saat ini aku rasakan.
keganjilan yang kurasa, aku pikir bukan 100% karna ulahku, tapi juga karna ketidak mengertian mereka, pun mungkin ketidak adilan mereka. Aku menyalahkan mereka?? oh.. no.. I don't mean it..
Fuihh.. Ayah.. Ibu.. andai kalian tahu aku disini seperti apa??
(loh?? kenapa aku mengatakan ini kepada Ortuku???)
NO.. aku disini atas kehendakku dan mungkin juga kehendakNYA..
apapun yang terjadi aku yang wajib bin kudu menyelesaikannya sendiri..
aku tak harus bawa-bawa Ayah pun juga Ibu.. sudah cukup mereka membanting tulang untuk bisa kuberada disini.
Ya Rabb.. Pleasee... Sadarkan aku (Hati, otak, dan pikiran).. kuatkan aku.. aku yakin KAU punya rencana terindah dibalik ini semua..